Anda Berniat Umrah Dengan Keluarga, Pelajari Dulu Tipsnya
Bagi kaum muslim, menunaikan ibadah umrah merupakan hal yang diimpikan. Banyak keutamaan yang ada pada ibadah umrah, diantaranya Anda akan menjadi ‘tamu di rumah Allah|Baitullah’ di tanah suci yaitu kota Makkah dan Madinah. Anda bisa beribadah dengan tenang dan khusyu’ di Masjidil Haram, lebih mendekatkan diri dengan Allah, mendapat ganjaran yang berlipat ganda, berdoa di tempat yang mustajab, berkunjung ke makam Rasulullah SAW di Masjid Nabawi, dan masih banyak lagi keistimewaan yang akan Anda peroleh.
Photo by Octav Cado on Unsplash
Apalagi jika bisa berangkat bersama keluarga tercinta, tentu lebih menggermbirakan. Merasakan nikmatnya ibadah di Baitullah bersama orangtua, suami atau istri, juga dengan anak-anak. Tentunya, banyak persiapan yang harus dikerjakan supaya perjalanan umrah bisa berjalan dengan lancar sesuai dengan harapan.
Nah, buat Anda yang ingin beribadah umrah bersama keluarga, berikut ini akan kita berikan beberapa tips persiapan ibadah umrah bersama. Yuk, simak selengkapnya!
Berniat Umrah Sekeluarga
Tips pertama yang harus Anda lakukan adalah berniat untuk beribadah umrah. Tentu, Anda harus berkomunikasi dengan keluarga Anda agar masing-masing berniat untuk berangkat beribadah umrah. Kesamaan niat ini akan lebih mewujudkan impian Anda untuk bisa beribadah umrah dengan keluarga.
Bayangkan, jika hanya Anda yang memiliki niat untuk umrah, sedangkan keluarga Anda ternyata yang belum memiliki niat umrah. Ingat, pergi beribadah ke Baitullah tak hanya soal kesiapan materi, tetapi juga kesiapan mental. Dan Allah hanya ‘mengundang’ hamba-Nya yang sudah memiliki dua kesiapan tersebut.
Jadi, cek apakah Anda dan keluarga telah sama-sama memiliki niat untuk berangkat umrah ya!
Persiapkan Dana yang Cukup
Niat saja tak cukup, maka harus dibarengi dengan usaha yaitu menyiapkan sejumlah dana yang bisa menghantarkan Anda sekeluarga mendaftar umrah. Apalagi jika yang berangkat dua orang atau lebih, makin banyak anggota keluarga yang ikut, maka dana yang harus dibayarkan juga semakin tinggi. Jadi, Anda perlu merencanakan untuk persiapan dana tersebut.
Photo by Micheile Henderson on Unsplash
Misalnya dengan membuat tabungan umrah. Hitung berapa biaya yang diperlukan untuk bisa berangkat umrah bersama keluarga. Jika rata-rata biaya pendaftaran untuk umrah sekitar 25 juta rupiah, tinggal dihitung berapa jumlah anggota keluarga yang mendaftar. Anda dapat memilih paket-paket umrah keluarga yang dapat menghemat biaya yang harus Anda bayarkan.
Tentu saja, Anda bisa memulai tabungan umrah dengan jumlah semampu Anda diawal. Dengan cara ini, Anda telah menunjukkan usaha dan kesungguhan Anda kepada Allah supaya dimampukan untuk pergi umrah. Bukankah Allah yang Maha Mencukupkan? Sudah banyak diceritakan, bagaimana Allah memampukan siapa saja yang Dia undang ke tanah suci. Dan berapa banyak orang yang sebenarnya mampu, tapi tak mendapat kesempatan pergi umrah?
Menyiapkan Dokumen dan Paspor
Semakin banyak anggota keluarga yang turut serta dalam perjalanan umrah, maka semakin banyak pula dokumen yang harus Anda persiapkan. Sebaiknya, cari informasi dan catat dokumen apa saja yang diperlukan untuk mendaftarkan diri menjadi calon jamaah umrah. Anda dapat menggali informasi selengkapnya di internet, atau bertanya ke biro travel umrah yang Anda percaya.
Mengapa Anda perlu mencatat dokumen yang diperlukan? Agar Anda tak perlu bolak-balik saat mengurus dokumen Anda dan keluarga. Tulislah ceklist yang mempermudah Anda mengecek apakah dokumen yang dibutuhkan sudah lengkap atau belum. Anda juga perlu membuat paspor jauh-jauh hari, karena hal tersebut juga membutuhkan waktu. Persiapan yang matang akan mempermudah Anda sekeluarga untuk melaksanakan umrah dengan lancar.
Mengecek Kondisi Kesehatan Anggota Keluarga
Kesehatan fisik sangatlah penting untuk diperhatikan, sebelum menunaikan umrah bersama keluarga. Karena sebagian besar kegiatan, baik itu rukun maupun ibadah lain di tanah suci merupakan ibadah fisik yang membutuhkan kondisi tubuh yang kuat. Belum lagi perjalanan Indonesia-Makkah, Makkah-Madinah, dan seterusnya yang juga menguras tenaga.
Photo by Naassom Azevedo on Unsplash
Tak hanya kesehatan pribadi, namun setiap anggota keluarga perlu dipastikan kondisi kesehatannya. Ketahui, apakah anggota keluarga ada yang mempunyai riwayat sakit, alergi, atau penyakit kambuhan sehingga dapat diantisipasi oleh anggota keluarga lain yang berangkat bersamanya. Sebaiknya berkonsultasi dengan dokter dan memeriksakan kondisi kesehatan secara menyeluruh sebelum pergi ibadah umrah.
Menentukan Waktu Keberangkatan yang Tepat
Dikarenakan jadwal kegiatan yang tidak sama, seperti orangtua yang harus pergi kerja, anak yang masuk sekolah, dan seterusnya maka dibutuhkan pemilihan waktu yang tepat untuk berangkat umrah sekeluarga. Jangan sampai memilih waktu yang bentrok, sehingga kegiatan utama justru terabaikan.
Anda dapat memilih waktu-waktu seperti liburan sekolah anak-anak saat kenaikan kelas, liburan akhir dan awal tahun, cuti kerja, sebelum dan setelah musim haji ( supaya tidak terlalu ramai) atau ketika bulan Ramadhan. Jadwalkan waktu khusus yang disepakati agar dapat dijalani oleh seluruh anggota keluarga.
Menyiapkan Barang Bawaan
Nah, jika persiapan dokumen sudah lengkap, kapan pelaksanaan umrah juga sudah dipilih, saatnya Anda menyempatkan waktu membuat daftar barang yang Anda dan keluarga butuhkan. Saat mempersiapkan barang bawaan, pasti semua terlihat penting untuk dibawa. Sehingga Anda tidak sadar bahwa barang bawaan Anda terlalu banyak bahkan overload melebihi daya tampung bagasi pesawat Anda.
Oleh karena itu, Anda harus serius memikirkan urutan barang yang penting Anda bawa. Bawalah yang penting saja, ingat bahwa Anda tidak sedang pindahan selamanya namun hanya melakukan perjalanan ibadah umrah. Ketahui berapa bagasi yang tersedia untuk Anda. Pertimbangkan juga bahwa sepulang dari tanah suci, Anda perlu ruang jika Anda membeli oleh-oleh khas Arab untuk dibawa ke tanah air.
Perbanyak Berdoa dan Sering Bersedekah
Tips terakhir yang tak kalah penting adalah banyak-banyak berdoa kepada Allah SWT, agar impian Anda tercapai untuk bisa melaksanakan ibadah umrah ke Baitullah bersama keluarga. Tugas Anda terus berusaha, akan tetapi Allah yang berhak menjadi penentu apakah Anda layak untuk beribadah di rumah Allah sebagai tamu-Nya.
Photo by Annie Spratt on Unsplash
Tak hanya berdoa saja, wujud usaha Anda juga bisa dengan cara sering-sering bersedekah agar Allah mudahkan urusan Anda. Sehingga memperlancar proses Anda saat menunaikan ibadah umrah. Yakinlah bahwa Allah tak akan menyia-nyiakan usaha hamba-Nya yang bersungguh-sungguh dalam rangka menjalankan ibadah.
Itulah beberapa tips persiapan ibadah umrah bersama keluarga yang bisa Anda terapkan. Semoga dapat memperkuat niat serta menambah semangat Anda dalam menjalankan ibadah ke tanah suci bersama orang-orang terdekat. Selamat mencoba!